• Sel. Okt 21st, 2025

MEDIA KOTA Online

Sarana Informasi Rakyat

Diduga Laporan Warga Bocor, Oknum Pro-Kades Lakukan Pengeroyokan Terhadap Pelapor

ByWira

Agu 26, 2025

Cianjur – mediakota-online.com

Situasi di salah satu desa di Kabupaten Cianjur memanas setelah muncul dugaan terjadinya kekerasan terhadap seorang warga yang melaporkan kepala desanya. Peristiwa tersebut menimbulkan keprihatinan luas, karena laporan yang seharusnya bersifat rahasia justru diduga bocor hingga berujung aksi pengeroyokan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban sebelumnya melayangkan laporan terkait dugaan penyimpangan yang dilakukan oleh kepala desa kepada instansi berwenang. Namun, laporan itu diduga diketahui oleh pihak-pihak yang dekat dengan kades.

Tak berselang lama, sejumlah orang yang disebut sebagai pendukung atau pro-kades mendatangi korban. Dalam kejadian yang berlangsung pada malam hari itu, korban diduga menjadi sasaran pemukulan dan pengeroyokan hingga mengalami luka-luka di bagian tubuhnya.

 

Korban kemudian mendapat perawatan medis dan telah melaporkan tindak kekerasan tersebut ke aparat kepolisian. Warga sekitar menyayangkan insiden ini dan menilai bahwa praktik main hakim sendiri mencederai prinsip demokrasi serta melemahkan partisipasi masyarakat dalam melaporkan dugaan penyalahgunaan kekuasaan.

 

Salah seorang tokoh masyarakat setempat menegaskan perlunya perlindungan hukum bagi pelapor.

“Kami khawatir jika kasus seperti ini dibiarkan, warga akan takut melapor. Aparat harus segera bertindak, baik mengusut kebocoran laporan maupun menghukum pelaku pengeroyokan,” ujarnya.

Sementara itu, pihak kepolisian setempat membenarkan telah menerima laporan terkait tindak pengeroyokan tersebut. Hingga berita ini diturunkan, penyidik masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan mengumpulkan bukti untuk menindaklanjuti kasus ini.

 

Kasus ini menambah sorotan terhadap pentingnya transparansi dan perlindungan terhadap pelapor (whistleblower) dalam upaya pemberantasan praktik penyalahgunaan kewenangan di tingkat desa. [IA]

By Wira