Jakarta, mediakota-online.com
Pimpinan Pusat Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPP Polri) bidang BUMN, Koperasi, UKM dan Kewirausahaan menyerahkan ratusan paket Bantuan Sosial ke Komplek Polri Ulujami Kebayoran Lama. Kegiatan pembagian Bantuan Sosial yang dilakukan langsung oleh Ketua Umum KBPP Polri DR. Evita Nursanty pada Jumat (8/4).
Menurut Evita, kegiatan ini merupakan salah salah satu bentuk kepedulian putra putri Polri dalam menyikapi kondisi ekonomi saat ini.
“Selain itu juga merupakan branding image eksistensi KBPP Polri di mata masyarakat pada umumnya dan anggota Polri pada khususnya,” ujar Evita.
Pada kesempatan yang sama, Wakil ketua Bidang BUMN, Koperasi, UKM dan Kewirausahaan Boy Devries mengatakan, jumlah ratusan paket mungkin belum bisa mencukupi untuk seluruh anggota komplek
Polri Ulujami, untuk itu kami minta maaf dengan diberlakukannya skala prioritas bagi anggota yang lebih membutuhkan.
“Semoga ketulusan dan tujuan dari kegiatan Bansos ini sesuai yang diharapkan dan menjadi manfaat untuk para penerima paket Bansos di komplek Polri Ulujami,” pungkas Boy Devries.
Sementara, Ketua RW 06 Komplek Polri, Basaruddin yang juga merupakan Purnawirawan Polri mewakili warganya mengucapkan terima kasih kepada KBPP
Polri atas kepeduliannya kepada para purnawirawan, warakawuri dan anak yatim/piatu yang berada dalam komplek tersebut.
Inilah bentuk Komitmen kami untuk saling membantu tidak hanya warga Purnawirawan Polri Pimpinan Pusat KBPP POLRI akan membantu dengan siapa pun tegas Sekjen KBPP. POLRI Brigjenpol (Purn) Siswandi menambahkan Bahwa suasana bulan Ramadhan patutlah mencerminkan Kedekatan kita dengan para purnawirawan dan mengenang jasa jasa pendahulu kita yang tidak berdinas Lagi saling mendukung Ujar Brigjen Pol. (Purn) Siswandi sekjen KBPP POLRI dan penyaluran bantuan pun kami akan tingkatkan sesuai arahan bapak kapolri
“Semoga KBPP Polri di bawah arahan dan binaan langsung Kapolri senantiasa menjadi organisasi
terdepan yang dapat membantu program-program Pemerintah dalam pemulihan ekonomi di masa pandemi.” (Benn/Wira)