
Jakarta – mediakota-online.com
Usai 21 tahun mengontrak, kini Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pendaratan Imigrasi (TPI) Jakarta Utara memiliki gedung sendiri di Jalan Agung Karya V Blok A No.15, Papanggo, Tanjung Priok. Sebagai informasi, Kantor Imigrasi Kelas I TPI yang baru menempati lahan hasil hibah sitaan aset Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Karena (tanah) ini merupakan hasil sitaan KPK dari hasil korupsi, saya sebagai menteri meminta kepada KPK kalau memang ada barang sitaan yang tidak dilelang dan ini punya negara, maka digunakan oleh negara lagi, tidak masalah itu,” ujar Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Yasonna Laoly saat ditemui di sela acara Topping Off Pembangunan Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara, Jumat (2/8/2024). Sementara untuk biaya pembangunan Gedung Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara ini menghabiskan dana hampir Rp 28 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Tanah hibah hasil sitaan KPK yang digunakan untuk kantor pelayanan publik, kata Yasonna, dapat menekan pengeluaran anggaran negara.
“Justru sangat bermanfaat untuk pelayaan publik kita, karena kalau ini tidak diberikan maka kami akan terus menyewa-menyewa mengeluarkan anggaran negara untuk itu,” ungkap Yasonna. Tanah yang dihibahkan oleh KPK di kawasan Tanjung Priok untuk Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara, menurut Yasonna, cukup luas dan berada di lokasi yang strategis. Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara berdiri di atas tanah seluas 2.700 meter persegi dan siap beroperasi pada 2025 mendatang.
“Rencana pembangunan tadi saya tanyakan konsultannya (akan) terlaksana akhir Desember, maka tahun depan sudah bisa lah beroperasi,” ujar Yasonna. Yasonna berharap Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik lagi setelah memiliki kantor baru yang luas. Di sisi lain, Wali Kota Jakatra Utara Ali Maulana Hakim turut mengapresiasi pembangunan Kantor Imigrasi Jakarta Utara yang kini sudah berdiri di atas tanah sendiri dan tidak perlu lagi menyewa. “Apresiasi setinggi-tingginya saya berikan karena berkat usaha Bapak Menteri (Yasonna) beserta jajaran yang pada akhirnya Kantor Imigrasi kelas 1 TPI Jakarta Utara memiliki kantor sendiri walaupun di tengah gudang, ya, enggak apa-apa lah, tapi ini benar-benar di tengah Jakarta Utara, di daerah Sunter akses yang baik dan tentu ini mendukung nanti terkhusus kebutuhan mengenai pelayanan keimigrasian,” katanya memberikan sambutan. [Benn]
