Batulicin – Mediakota-online.com
Kejadian memilukan terjadi di Jalan Valgoson, Desa Teluk Kepayang, ketika seorang perempuan berusia 24 tahun, AM, mengalami penganiayaan brutal oleh suaminya, MF (31). Insiden kekerasan dalam rumah tangga ini terjadi pada Kamis malam, 24 April 2025, dan mengguncang masyarakat setempat.
Menurut informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian, MF melancarkan serangan secara tiba-tiba saat AM hendak membeli makan malam. Dalam aksi kekerasan yang membabi buta, pelaku memukul dan membanting tubuh korban ke lantai, bahkan menekan dada AM dengan lututnya, membuatnya kesulitan bernapas.
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, S.I.K., melalui Kasi Humas IPTU Jonser Sinaga, mengungkapkan bahwa insiden ini dipicu oleh cekcok antara pasangan tersebut. “Korban mengaku ini bukanlah kali pertama ia mengalami kekerasan dari pelaku,” jelas Jonser, menambahkan bahwa AM sebelumnya telah beberapa kali mengalami perlakuan serupa.
Kapolsek Kusan Hulu, Abdul Somad, S.H., M.H., menyatakan bahwa saat kejadian, AM sempat melawan menggunakan alat pancing, namun usahanya sia-sia karena alat tersebut berhasil direbut oleh MF. Setelah mengalami luka fisik dan trauma psikologis, AM beranikan diri melapor ke Polsek Kusan Hulu.
Tim Resmob Satreskrim Polres Tanah Bumbu dan Unit Reskrim Polsek Kusan Hulu segera bergerak cepat. MF berhasil ditangkap pada Kamis, 1 Mei 2025, pukul 19.50 WITA, di lokasi dekat rumahnya.
Polisi juga mengamankan barang bukti berupa hasil visum serta pakaian korban, yakni kaus lengan panjang dan celana panjang berwarna pink. Saat ini, MF ditahan dan dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan, yang mengancamnya dengan hukuman penjara.
Kasus ini menjadi perhatian serius, mengingat kekerasan dalam rumah tangga masih menjadi masalah besar di masyarakat. Mari kita dukung korban dan berantas kekerasan terhadap perempuan! “(Hallion)